deborarumintang's diary

dokter : "namanya siapa?" (untuk kesekian kalinya)
saya : "debora, dok"
dokter : "OH DEBORA SITORUS? ANAK SI BIIIIP* (sensor) ya?"
saya : "haha ia dok"
dokter : "untung kamu cantik! ga kaya si BIIIIP* udah item, jelek"
saya : (tertawa tak berdaya)
dokter : (tertawa menggelegar)

lalu si dokter mentensi saya. hmm lamaaaaaaaaaaa banget dia nensi, seperti tidak terdengar

dokter : "kamu kuliah di kedokteran kan?"
saya : "bukan dok. itu ka rani. saya masih SMA"
dokter : "oh ntar ngambil kedokteran atau ekonomi?"
saya : "ekonomi ah dok"
dokter : "yaya bagus" (memeriksa saya dengan stetoskop) "keluhannya apa?"
saya : (think: cih dia baru nanya) "blablabla"
dokter : "oh kamu ga batuk! tapi kerongkongannya gatel kan! amandel juga. terus kamu tuh alergi air dingin, jadi lain kali kalo minum pake air anget aja ya, sekalian dikumur-kumur"
saya : "WHAT?"
dokter : "ia itu sisa makanannya mengeras, nempel di kerongkongan, terus diselimuti lendir"

lalu setelah menunggu giliran dipanggil sama dokter, akhirnya nama saya disebut. saya pun menghadap dokter
dokter : (tampang ganjen opung-opung berusia 70 tahun cina tong-tong baik hati) "masa dia ga mau jadi dokter sih! padahal kan cantik"
mama : "ia dok. bandel sih anaknya ga mau dikasih tau"
dokter : "cita-citanya jadi apa, dong?"
saya : (manyun) "jadi ISTRI ORANG GANTENG!"
mama : "ya minimal punya suami dokter kalo anak saya ga mau jadi dokter"
dokter : "yayayaya"
mama : "anak dokter ada yang masih muda?"
dokter : "wah yang paling muda udah nyekolahin anak"
mama : (kecewa)

dokter : "mana si amang *BIIIP "
mama : "haha jangan pake si amang atuh, dok. itu artinya jadi MONYET"
dokter : "haha ia kemarin saya manggil si silaen pake kata SI AMANG eh dia malah marah sama saya" (tertawa bersama mama terbahak-bahak)
dokter : "tapi papanya debora kan bukan SI AMANG ya. dia kan GANTENG!"
saya : (think : dasar dokter ganjen penjilat, katanya tadi papa saya jelek?) "papa saya mah jelek dok"
dokter : "tapi mama kamu tergila-gila sama papa kamu, berarti papa kamu GANTENG!"
saya : (tiis) "yang ganteng itu DOMPETNYA! kinclong banget!"
dokter & mama : (tertawa melihat kepintaran dan kejujuran saya dalam perihal menganalisa)
percakapan dilanjutkan dengan negosiasi buat acara Charity Bazaar tanggal 5 desember nanti.

sesampainya di rumah
papa : "SAKIT APA DIA??"
mama : "engga kangen aja sama dokter Paulus, biasa setor muka"
saya : "WHAT???"

doakan saya agar saya cepat sembuh ya. i'm sick of this situation :(